Kasubbag Humas DPR Aceh: Sempat Terdengar Ledakan AC Sebelum Terbakar

BERITA4 Dilihat

BANDA ACEH – Kepala Sub Bagian (Subbag) Hubungan Masyarakat (Humas), Protokol dan Publikasi Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Aufar Abubakar, mengatakan insiden kebakaran terjadi ketika pegawai serta staf baru selesai istirahat.

“Di dalam memang ada staf dan sedang bekerja. Namun bukan waktu aktif atau rapat paripurna. Tidak ada rapat dewan,” kata Aufar Abubakar Jumat, 13 Juni 2025.

Dia menyampaikan, saat kejadian pegawai serta staf baru selesai salat Jumat dan makan siang. Lalu tidak lama kemudian, terdengar suara ledakan dari alat pendingin ruangan atau air conditioner (AC).

Seperti diketahui, salah satu ruangan di lantai dua Gedung Utama DPRA terbakar, pada Jumat, 13 Juni 2025 sekira pukul 14.40 WIB. Api baru dapat dipadamkan usai tujuh unit armada pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan ke lokasi.

Ruangan yang terbakar tersebut digunakan sebagai Ruang Sub Bagian Humas, Protokol dan Publikasi sekaligus Ruang Sekretariat Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID), serta Sekretariat DPRA. Aufar Abubakar mengatakan saat ini ruangan tersebut masih dalam penanganan Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banda Aceh.

Ia mengaku tidak banyak kerusakan yang parah dampak dari kebakaran itu. Selain hanya kaca jendela dan plafon serta jaringan listrik. Bila penyelidikan telah selesai dan mendapatkan izin, Aufar Abubakar mengatakan, baru pihaknya bisa membersihkan ruangan tersebut.

“Kalau tidak ada terkendala apa-apa, Insyaallah mungkin kalau bukan hari Minggu atau Senin sudah dibersihkan,” ujar Aufar Abubakar.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *