Sebagian Besar Wilayah Aceh Masih Berpotensi Diguyur Hujan hingga Tiga Hari ke Depan

BERITA, DAERAH397 Dilihat

Acehupdate.net, BANDA ACEH – Sebagian besar wilayah Aceh masih berpotensi diguyur hujan dan dilanda cuaca ekstrem hingga tiga hari ke depan. Prakirawan BMKG Sultan Iskandar Muda (SIM), Aceh Besar, Nabila, menyebut musim kemarau di Aceh diperkirakan baru dimulai pada Maret 2025.

“Saat ini, sebagian besar wilayah Aceh terutama di kawasan pesisir barat seperti Aceh Barat, Subulussalam, dan Aceh Selatan, masih mengalami curah hujan tinggi,” kata Nabila, Minggu, 26 Januari 2025.

Dia menjelaskan hal tersebut terjadi lantaran kondisi atmosfer saat ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti belokan angin (shearline), konvergensi, dan aktifnya Madden Julian Oscillation (MJO) di fase 3 (Samudra Hindia).

Selain itu, kata Nabila, anomali suhu muka laut yang hangat di perairan barat Aceh meningkatkan penguapan sehingga memicu pembentukan awan hujan.

Disisi lain, BMKG memperkirakan sebagian wilayah Aceh akan memasuki musim kemarau lebih awal, terutama Banda Aceh, Aceh Besar, serta pesisir timur seperti Aceh Utara, Bireuen, Lhokseumawe, dan Aceh Timur.

“Sebagian besar wilayah di Aceh diperkirakan baru akan memasuki musim kemarau pada Maret,” tuturnya.

BMKG juga mencatat bahwa sebagian besar wilayah Aceh, diperkirakan akan mengalami curah hujan kategori menengah dengan cakupan sekitar 83 persen.

Sedangkan dua persen wilayah, termasuk Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Barat Daya, dan Aceh Selatan, berpotensi mengalami curah hujan tinggi.

“Ada sekitar 15 persen wilayah, seperti sebagian Banda Aceh dan Aceh Besar, mengalami curah hujan rendah, dan diprediksi akan menghadapi musim kemarau lebih dulu,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *