BPMA dan Pemerintah Aceh, Cek Sabang Sebagai Pusat Logistik Pendukung Kegiatan Mubadala di WK Andaman

BERITA, EKBIS211 Dilihat

Acehupdate.net, SABANG – Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) bersama Pemerintah Aceh mendampingi tim dari Uni Emirat Arab (UEA) dan Mubadala Energy dalam kunjungan kerja untuk melihat fasilitas yang ada di Sabang dalam rangka mendukung kegiatan Mubadala di Blok Andaman, Senin, 10 Maret 2025.

Kunjungan ini merupakan langkah penting dalam mempercepat realisasi investasi Mubadala Energy di Wilayah Kerja (WK) Andaman, yang diharapkan dapat membawa dampak positif bagi perekonomian Aceh dan Indonesia secara keseluruhan.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, Kepala BPMA, perwakilan Dinas ESDM, Dinas DPMPTSP, Wali Kota Sabang, BPKS, Dubes UEA serta pimpinan Mubadala Energy, Abdulla Bu Ali.

Dalam sambutannya saat meeting di Pendopo, Wakil Gubernur Aceh menegaskan komitmen Pemerintah Aceh dalam menjamin keamanan dan stabilitas bagi investor.

“Kami jamin keamanan dan stabilitas bagi investor di Aceh, termasuk di Sabang. Kami siap menyambut peluang ini dengan tangan terbuka,” tegas Fadhlullah.

Kunjungan ini juga menjadi momentum penting dalam mempererat kerja sama ekonomi antara Indonesia dan UEA. Abdulla Salem AlDhaheri, Duta Besar UEA untuk Indonesia, mengungkapkan potensi besar untuk menghubungkan Pelabuhan Sabang dengan Abu Dhabi Port.  Baca Juga Mubadala Energy dan PIM Teken MoU Optimalkan Gas dari KKS South Andaman.

“Kami berharap proses investasi dapat berjalan dengan lancar dan dipermudah sehingga proyek ini segera terealisasi,” ujar Dubes AlDhaheri.

Kepala BPMA, dalam kesempatan yang sama menyatakan bahwa, “BPMA siap memfasilitasi dan berkolaborasi dengan SKK Migas untuk mendukung percepatan investasi Mubadala di WK Andaman.”

Selain itu BPKS siap menjadikan Sabang sebagai pusat logistik dan operasional bagi kegiatan eksplorasi dan produksi migas di WK Andaman. Keberhasilan proyek ini diharapkan dapat meningkatkan aktivitas ekonomi di Sabang dan sekitarnya, serta membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat Aceh.

Dengan dukungan penuh dari Pemerintah Aceh, BPMA, dan SKK Migas, diharapkan investasi Mubadala Energy di Sabang dapat segera terealisasi, membawa manfaat bagi semua pihak dan memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan UEA.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *