Perkuat Ekonomi Umat, ISMI Aceh Dirikan Koperasi Pemasaran Syariah Saudagar Muslim

BERITA43 Dilihat

 

Banda Aceh – Pengurus Majelis Permusyawaratan Wilayah (MPW) Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) Aceh resmi membentuk Koperasi Pemasaran Syariah Saudagar Muslim Aceh. Rapat pembentukan berlangsung di Sekretariat MPW ISMI Aceh, Banda Aceh, Jumat (22/8/2025).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Bidang Kelembagaan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Aceh, Teuku Kamaluddin, Kepala UPTD PLUT KUMKM Diskop UKM Aceh, Rosti Maidar, serta 22 orang anggota koperasi.

Ketua MPW ISMI Aceh, Nurchalis, mengatakan koperasi tersebut hadir sebagai wadah produktif yang diharapkan mampu menyejahterakan anggota dan penggerak ekonomi daerah.

“Kami menyampaikan kepada Dinas Koperasi bahwa koperasi ini benar-benar ingin bergerak secara produktif. Hasil kegiatan diharapkan mampu memberi manfaat nyata bagi para anggota, sesuai dengan semangat koperasi,” ujarnya.

Baca Juga: ISMI Aceh Silaturahmi dengan Kejati, Ini yang Dibahas

Dalam rapat tersebut, para anggota menyepakati sejumlah aturan dasar, termasuk simpanan pokok, simpanan wajib, dan simpanan sukarela. Selain itu, juga terbentuk kepengurusan koperasi dengan susunan Muhammad Balia sebagai Ketua, Mussanurvan sebagai Sekretaris, dan Fuadi Satria sebagai Bendahara, ditambah beberapa manajer yang akan menangani bidang strategis.

“Kami meminta perhatian dan pendampingan dari Diskop UKM Aceh agar koperasi ini dapat berkembang dengan baik, mendapat pembinaan, dan memiliki kapasitas pengurus yang profesional,” tambah Nurchalis.

Sementara itu, Ketua Koperasi Pemasaran Syariah Saudagar Muslim Aceh, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum ISMI Aceh, Muhammad Balia, menegaskan pihaknya siap bersinergi dengan koperasi lain, termasuk Koperasi Merah Putih, untuk memperkuat jaringan usaha bersama.

Baca Juga: Genta Pangan Aceh Gaet Investor China: Siap Gerakkan Ekonomi Rakyat Lewat Program Ketahanan Pangan dan Energi

“Kehadiran koperasi ini bukan hanya untuk anggota ISMI, tetapi juga untuk mendukung ekosistem koperasi di Aceh secara keseluruhan. Kami siap bekerja sama dengan koperasi lain dan mendukung program pemerintah,” tegas Balia.

Ia juga menambahkan bahwa langkah ISMI Aceh ini sejalan dengan arah pembangunan nasional.

“Kami mendukung penuh program pemerintah Presiden Prabowo Subianto dalam penguatan koperasi dan UMKM. ISMI Aceh ingin menjadi bagian dari upaya tersebut dengan menghadirkan solusi nyata bagi pemasaran produk-produk Aceh serta memberi kontribusi bagi ekonomi umat,” pungkasnya.

 

Harapan dari Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Aceh

 

Kepala Diskop UKM Aceh, Azhari, melalui Kepala Bidang Kelembagaan Diskop UKM Aceh, Teuku Kamaluddin, yang hadir dalam kegiatan itu menyampaikan harapannya agar koperasi ini benar-benar menjadi wadah peningkatan kesejahteraan anggota sekaligus penggerak ekonomi daerah.

“Setiap koperasi harus mampu memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi anggotanya. Koperasi dapat menyediakan barang dan jasa dengan harga terjangkau, memberikan keuntungan melalui sisa hasil usaha, serta membuka akses pembiayaan yang ringan,” kata Kamal.

Ia juga menekankan bahwa koperasi dapat menjadi ruang solidaritas, gotong royong, dan pencipta lapangan kerja baru.

“Dengan adanya koperasi, lahir peluang kerja baru, baik untuk pengurus maupun manajer. Selain itu, koperasi juga bisa menjadi wadah pendidikan dan peningkatan kapasitas anggota, sehingga memberi kontribusi nyata terhadap pembangunan ekonomi daerah dan nasional,” ujarnya.

Terakhir, Kamal menegaskan bahwa Diskop UKM Aceh akan terus memberikan pendampingan dan pembinaan agar Koperasi Pemasaran Syariah Saudagar Muslim Aceh tumbuh menjadi koperasi yang sehat dan berdaya saing.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *