JANTHO – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Tani Merdeka Kabupaten Aceh Besar, Nahbani S.I.Kom., yang akrab disapa Pak Bhen, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dalam membangun kedaulatan pangan nasional. Menurutnya, strategi Presiden Prabowo dalam menentukan harga komoditas dan arah kebijakan pangan telah membuat petani di berbagai daerah, termasuk Aceh, merasa lebih dihargai dan diperhatikan.
“Presiden Prabowo tahu betul keinginan para petani. Ia bukan hanya mendengar, tapi langsung bertindak dengan strategi yang konkret dan berpihak pada rakyat kecil,” ujar Pak Bhen kepada media, Rabu (6/8/2025).
Ia menilai, program-program ketahanan pangan yang mulai digulirkan menunjukkan keseriusan pemerintah pusat dalam membangun fondasi ekonomi berbasis sektor pertanian.
Pak Bhen juga meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, arah pembangunan nasional akan bergerak menuju swasembada dan kemandirian pangan yang nyata. Ia menyebut Prabowo sebagai sosok visioner yang memahami bahwa kedaulatan pangan adalah pilar utama kemandirian bangsa.
“Beliau tahu jalannya, termasuk bagaimana mengelola sumber daya lokal dan mengintegrasikan teknologi modern ke dalam dunia pertanian,” tambahnya.
Selain mengapresiasi kebijakan nasional, Pak Bhen juga mengingatkan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. Ia mendorong seluruh elemen masyarakat, khususnya di Aceh, untuk turut aktif mengambil peran dalam membangun sektor pertanian, peternakan, dan perikanan.
“Aceh punya lahan luas, tanah yang subur, dan sumber daya manusia yang besar. Potensi ini harus dioptimalkan agar kita bisa berkontribusi nyata bagi ketahanan pangan nasional,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pak Bhen juga menyerukan agar generasi muda Aceh tidak ragu menekuni dunia pertanian. Ia menyebut, sudah saatnya paradigma lama diubah dan pertanian dijadikan sebagai sektor masa depan yang menjanjikan.
“Anak muda jangan malu jadi petani. Saatnya kita ubah cara pandang, karena pertanian sekarang adalah peluang besar, bukan pekerjaan kelas dua,” ujarnya dengan semangat.
Di akhir pernyataannya, Pak Bhen menyampaikan bahwa pemuda Aceh terus berkomitmen mendukung visi Presiden Prabowo untuk menciptakan swasembada pangan di Aceh. Ia percaya, dengan kolaborasi dan semangat gotong royong, Aceh dapat menjadi salah satu pusat produksi pangan nasional yang tangguh dan berkelanjutan.
