Acehupdate.net, BANDA ACEH – Juru Bicara Pemerintahan Illiza-Afdhal, Tomi Mukhtar, membenarkan adanya imbauan pemungutan dana infaq untuk Hari Yatim yang diberlakukan kepada seluruh pegawai dalam lingkungan pemerintah kota (pemko).
“Iya benar, imbauan ini bertujuan untuk mengajak seluruh pegawai dalam lingkungan Pemko Banda Aceh melalui Kepala OPD untuk bersama-sama berpartisipasi dalam program sosial ini,” kata Tomi, seperti dikutip AJNN melalui WhatsApp, Senin, 10 Maret 2025.
Dia menyampaikan kegiatan ini bertujuan membantu anak-anak yatim terutama saat Ramadan. Selain itu, kegiatan tersebut merupakan bagian menghidupkan syiar Islam dalam Ramadan. Tomi mengatakan imbauan itu tidak hanya untuk mengajak mengumpulkan infaq, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial dan tanggung jawab kemanusiaan yang peduli terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak yatim.
Infaq yang terkumpul, kata Tomi, akan disalurkan kepada anak yatim dibarengi dengan kegiatan buka puasa bersama. Harapan dari kegiatan ini adalah dapat membantu meringankan beban anak yatim.
Sementara itu, ketika media menanyakan berapa besaran infaq yang harus diberikan para pegawai Pemko Banda Aceh, Juru Bicara Pemerintahan Illiza-Afdhal tak lagi memberikan komentar atau membalas pesan singkat WhatsApp.
Begitu juga alasan ketika ditanyakan alasan wajib memberikan infaq meski para pegawai juga harus bersedekah setiap bulan. Tomi pun tak membalas saat media menanyakan mengapa kegiatan menyantuni anak Yatim tidak menggunakan anggaran rutin tanpa harus memungut infaq dari pegawai. Padahal kegiatan tersebut merupakan program sosial pemko.
Untuk diketahui, Wali Kota Banda Aceh mengeluarkan surat dengan Nomor: 450/0163 pada 17 Februari 2025. Surat yang ditandatangani Wakil Wali Kota Banda Aceh, Afdhal Khalilullah, tersebut berisi imbauan dan pengumpulan dana infaq untuk Hari Yatim.
Salah satu poin dalam surat tersebut menyebutkan bahwa akan diadakan buka puasa bersama yatim pada 15 Ramadan di Balai Kota. Oleh karena itu, seluruh pegawai di lingkungan Pemko Banda Aceh untuk berpartisipasi dalam pengumpulan dana infaq bagi anak yatim. Setiap organisasi perangkat daerah (OPD) diminta untuk menyediakan celengan infaq yang akan dikumpulkan dan dibuka bersama pada kegiatan tersebut.***
