Acehupdate.net, BANDA ACEH – Penjual emas di Pasar Aceh, Daffa, mengatakan harga emas saat ini mengalami kenaikan Rp 100 ribu per mayam. Logam mulia tersebut kini berada di angka Rp 4,78 juta per mayam. Dengan kata lain, harga ini hampir mencapai Rp 5 juta per mayam.
“Harga emas hari ini berada di angka 4,4 juta rupiah per mayam belum termasuk ongkos. Kalau ongkos pembuatannya dibanderol Rp 180 ribu rupiah per mayam,” kata Daffa seperti dilansir AJNN, Kamis, 23 Januari 2025.
Sebelumnya harga emas berada di angka Rp 4.500.000 per mayam belum termasuk ongkos atau Rp 4.680.000 per mayam bila bersama biaya pembuatan, Rabu, 15 Januari 2025.
Daffa mengatakan kenaikan harga emas ini dipengaruhi karena kondisi perekonomian di Amerika Serikat (AS). Inflasi di Negeri Paman Sam tersebut memanas atau mengalami kenaikan dalam sepekan terakhir.
Selain itu, kondisi geopolitik dunia yang belum stabil, dikatakan Daffa, turut mempengaruhi harga logam mulia yang terus naik. Sementara, untuk harga emas jenis 16 karat dan 17 karat masih stabil atau tidak mengalami perubahan. Emas jenis 16 karat dihargai Rp 1.350.000 per gram dan 17 karat Rp 1.450.000 per gram.
“Harga dua jenis emas itu masih stabil, cuma harga potongannya yang naik menjadi 30 dari sebelumnya 25 persen. Ini akibat kebijakan PPN baru 12 persen,” ujar Daffa.
Selanjutnya, untuk emas Antam mengalami kenaikan Rp 50.000 per gram. Logam mulia untuk jenis tersebut saat ini berada di angka Rp 1.650.000 per gram dari sebelumnya 1.600.000 per gram.
