Dua Kakak Beradik Terseret Air Bah di Bireuen, Satu Tewas Satu Hilang

BERITA, DAERAH, PERISTIWA232 Dilihat

Acehupdate.net, BIREUEN – Dua kakak beradik terseret luapan air bah yang tiba-tiba muncul dari perbukitan di ruas jalan Bireuen-Takengon KM 25, Gampong Krueng Simpo, Kecamatan Juli, Bireuen, pada Sabtu, 8 Maret 2025. Satu korban ditemukan tewas, sementara pencarian terhadap satu korban lainnya masih berlangsung.

“Mereka diterjang air bah hingga terhempas ke jurang saat menuju ke arah Blang Rakal, Bener Meriah,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bireuen, Afwadi, Minggu, 9 Maret 2025.

Kedua korban adalah Rina Fitri (11), siswi kelas V MIN 25 Bireuen di Kecamatan Jangka, dan kakaknya, Mardiana (17), santriwati Dayah Babussalam Al Aziziyah Blang Bladeh.

Afwadi menjelaskan, peristiwa tragis itu terjadi ketika hujan deras mengguyur sebagian besar kawasan Kabupaten Bireuen menjelang berbuka puasa. Derasnya air yang meluap dari perbukitan mengalir deras ke jalan dan menyeret sepeda motor yang dikendarai dua bersaudara tersebut.

Upaya pencarian dimulai sejak pukul 20.00 WIB. Setelah berjam-jam pencarian, jasad Rina Fitri ditemukan sekitar pukul 01.00 WIB, sejauh 1,5 kilometer dari lokasi kejadian.

“Kakaknya, Mardiana, belum ditemukan. Hingga saat ini tim gabungan masih terus melakukan pencarian,” ujar Afwadi.

Jenazah Rina Fitri telah dievakuasi ke RSU dr. Fauziah. Setelah dilakukan autopsi oleh tim medis, jenazah dibawa pulang ke rumah duka di Meunasah Krueng, Kecamatan Jangka. Sementara itu kata Afwadi, informasi terbaru sepeda motor yang digunakan korban sudah ditemukan. Tim gabungan dari BPBD, SAR, kepolisian, TNI, dan masyarakat setempat masih melanjutkan pencarian terhadap Mardiana.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *