Donald Trump Mulai Acak-Acak Luar Angkasa

BERITA, DUNIA443 Dilihat

Acehupdate.net, JAKARTA – Kebijakan yang dikeluarkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump kini mulai berdampak pada kegiatan NASA. Badan antariksa tersebut menghentikan sementara aktivitas komite astrofisika dan sains planet, karena mereka sedang mencari tahu posisi mereka setelah sejumlah perintah eksekutif yang dikeluarkan oleh Trump.

Dalam sebuah memo yang dikirim pada Jumat, 31 Januari 2025, Markas Besar NASA menginformasikan kepada para pemimpin beberapa kelompok pengkajian dan analisis bahwa mereka sedang meninjau kegiatan mereka. NASA juga memerintahkan kelompok tersebut untuk menghentikan sementara pertemuan dan aktivitas hingga kepatuhan terhadap perintah Trump dapat dipastikan.

Dalam memo tersebut, NASA merujuk pada keputusan pemerintahan Trump yang memberhentikan pegawai federal dalam peran keragaman, kesetaraan, dan inklusi, serta perintah eksekutif yang bertujuan untuk mengakhiri apa yang disebut sebagai “ekstremisme ideologi gender.”

Selain itu, salah satu kebijakan yang diambil adalah melepaskan energi Amerika dengan membatalkan keputusan pemerintahan sebelumnya yang terkait dengan perubahan iklim.

Tak lama setelah Trump mengumumkan perintah eksekutifnya yang menutup kantor keragaman, kesetaraan, inklusi, dan aksesibilitas (DEIA) di pemerintah federal, NASA mengakhiri program keragamannya serta membatalkan semua kontrak terkait.

“Kami menyadari adanya upaya dari beberapa pihak di pemerintahan untuk menyamarkan program-program ini dengan menggunakan bahasa sandi atau bahasa yang tidak tepat,” tulis pelaksana tugas administrator NASA, Janet Petro, dalam sebuah memo pada saat itu.

“Jika Anda mengetahui adanya perubahan dalam deskripsi kontrak atau deskripsi posisi personel sejak 5 November 2024 untuk mengaburkan hubungan antara kontrak dan DEIA atau ideologi serupa, harap laporkan semua fakta dan keadaan,”.

NASA tampaknya ingin melindungi semua divisi di bawah mereka dan memastikan tidak ada divisi yang melanggar perintah Trump. Kelompok analisis NASA merupakan kelompok yang diorganisir oleh masyarakat yang tidak termasuk dalam Undang-Undang Komite Penasihat Federal. Mereka memberikan respons kepada Divisi Astrofisika dan Ilmu Pengetahuan Planet, namun tidak membuat rekomendasi formal.

Artinya, mereka meninjau dan menganalisis isu-isu yang berkaitan dengan eksplorasi Bulan dan Mars, studi eksoplanet, serta misi ke Venus, Merkurius, dan tujuan lain di Tata Surya. Salah satu kelompok tersebut, Mercury Exploration Assessment Group (MExAG), dijadwalkan untuk mengadakan pertemuan pada Selasa pekan ini. Namun, pertemuan tersebut terpaksa dibatalkan dengan pemberitahuan singkat setelah memo tersebut dikeluarkan.

“Komite pengarah MExAG sangat sedih karena pertemuan tatap muka pertama kami dibatalkan karena hal ini,”tulis Mallory Kinczyk, salah satu anggota komite pengarah MExAG, di platform media sosial Bluesky.

NASA bukan satu-satunya badan sains federal yang menghadapi tantangan akibat kebijakan Trump. Sejumlah pertemuan ilmiah tiba-tiba dibatalkan pada akhir Januari setelah presiden menangguhkan tinjauan hibah penelitian, perjalanan, dan pelatihan di lembaga-lembaga seperti Institut Kesehatan Nasional (NIH).***

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *