Acehupdate.net, JAKARTA-Harga emas naik pada Kamis (2/1/2025), melanjutkan momentum dari tahun 2024, sementara para pedagang mencari kejelasan lebih lanjut mengenai arah suku bunga Federal Reserve AS dan kebijakan Presiden terpilih Donald Trump.
Dilansir dari kantor berita Reuters pada Kamis (2/1/2025), emas spot naik 0,39 persen menjadi $2.634,15 per ons, pada pukul 02:55 GMT. Kontrak berjangka emas AS naik 0,2 persen menjadi $2.646,30.
Logam mulia ini melonjak lebih dari 27 persen pada 2024, kenaikan tahunan terbesar sejak 2010, didorong oleh pemangkasan suku bunga signifikan oleh Fed dan meningkatnya ketegangan geopolitik.
Indeks dolar (.DXY) turun 0,1 persen, membuat emas yang dihargakan dalam dolar menjadi lebih terjangkau bagi pemegang mata uang lain.
“Emas tampaknya sedang bergerak dalam kisaran harga yang sempit, yang sering kali menandakan bahwa pasar siap untuk bergerak tajam. Saya rasa pergerakan tajam itu akan menuju ke atas,” kata Kyle Rodda, analis pasar keuangan di Capital.com.
Saya menduga ledakan tersebut akan terjadi ke arah atas,” tambahnya.
Emas kemungkinan akan tetap bullish (pada 2025), didorong oleh risiko geopolitik dan ekspektasi meningkatnya utang pemerintah karena defisit fiskal yang dalam di bawah pemerintahan Trump, meskipun ada tantangan potensial dari pemangkasan suku bunga Fed yang lebih lambat dan kekuatan dolar AS, kata Rodda.
Pasar kini menunggu serangkaian katalis baru, termasuk sejumlah data ekonomi AS yang akan dirilis minggu depan yang dapat memengaruhi prospek suku bunga untuk 2025, serta kebijakan tarif Trump.
Sementara itu, para pedagang memperkirakan Fed akan mengadopsi pendekatan yang lambat dan hati-hati dalam pemangkasan suku bunga lebih lanjut pada 2025, karena inflasi terus melebihi target 2 persen.
Emas dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi, terutama di masa ketidakpastian geopolitik dan ekonomi.
Menurut Alat FedWatch dari CME, pasar memperkirakan hanya ada peluang 11,2 persen untuk pemangkasan suku bunga pada Januari.
Emas perak naik 1,5 persen menjadi $29,29 per ons, palladium menambah 0,9 persen menjadi $912,26, dan platinum naik 0,7 persen menjadi $917,14.
Perak mengakhiri 2024 sebagai tahun terbaiknya sejak 2020, sementara platinum dan palladium mengalami penurunan.
Sedangkan untuk Indonesia sendiri, per tanggal 2 Januari 2024 berikut rincian harga emas.
Dikutip dari Kompas.com pada Kamis (2/1/2025), harga emas batangan Antam pada hari ini, tercatat tetap.
Emas dengan berat 1 gram dibanderol seharga Rp 1.553.000. Sementara untuk pecahan 0,5 gram, harga emas mencapai Rp 829.000 sedangkan untuk pecahan 2 gram, dipatok seharga Rp 3.045.000.
Tidak hanya emas batangan Antam, harga emas batangan dari Galeri-24 juga tetap. Emas Galeri-24 dengan berat 1 gram dijual seharga Rp 1.506.000.
Sementara untuk pecahan 0,5 gram, harga emas mencapai Rp 812.000, dan untuk pecahan 2 gram, dipatok seharga Rp 2.955.000.
Harga emas Antam pada Kamis 2 Januari 2025:
- 0.5 gram: Rp 829.000
- 1 gram: Rp 1.553.000
- 2 gram: Rp 3.045.000
- 3 gram: Rp 4.541.000
- 5 gram: Rp 7.534.000
- 10 gram: Rp 15.012.000
- 25 gram: Rp 37.400.000
- 50 gram: Rp 74.718.000
- 100 gram: Rp 149.355.000
- 250 gram: Rp 373.116.000
- 500 gram: Rp 746.016.000
- 1000 gram: Rp 1.491.990.000
Harga emas Galeri-24 pada Kamis 2 Januari 2025:
- 0.5 gram: Rp 812.000
- 1 gram: Rp 1.506.000
- 2 gram: Rp 2.955.000
- 5 gram: Rp 7.307.000
- 10 gram: Rp 14.512.000
- 25 gram: Rp 36.243.000
- 50 gram: Rp 72.429.000
- 100 gram: Rp 144.842.000
- 250 gram: Rp 361.817.000
- 500 gram: Rp 723.634.000
- 1000 gram: Rp 1.447.267.000
Harga emas UBS pada Kamis 2 Januari 2025:
- 0.5 gram: Rp 812.000
- 1 gram: Rp 1.502.000
- 2 gram: Rp 2.980.000
- 5 gram: Rp 7.364.000
- 10 gram: Rp 14.650.000
- 25 gram: Rp 36.551.000
- 50 gram: Rp 72.951.000
- 100 gram: Rp 145.843.000
- 250 gram: Rp 364.498.000
- 500 gram: Rp 728.137.000
