BANDA ACEH — Kinerja dan prestasi Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), kembali mendapat apresiasi publik. Bahkan, dalam survei tingkat nasional, Mualem menempati peringkat keempat sebagai gubernur dengan kinerja terbaik sekaligus populer dengan citra positif.
Juru Bicara Komite Peralihan Aceh (KPA) Pusat, Zakaria M. Yaco, menilai kepemimpinan Mualem telah menunjukkan banyak keberhasilan dan terobosan menggembirakan, terutama di sektor pertanian, industri, dan investasi. Menurutnya, capaian ini menjadi momentum penting untuk mendorong percepatan pembangunan Aceh yang sejahtera.
“Keberhasilan Mualem bukan hanya prestasi pribadi, tetapi harus menjadi teladan bagi seluruh jajarannya. Semua dinas dan perangkat pemerintah wajib bekerja sejalan untuk memastikan visi besar Aceh benar-benar terwujud,” ujar Bang Jack.
Ia menekankan pentingnya sinergi di seluruh level birokrasi. Jika ada dinas yang tidak mampu menyesuaikan kinerja dengan arahan pimpinan, kata Bang Jack, hal itu sangat disayangkan. Untuk itu, ia mendesak agar setiap dinas dan lembaga pelayanan publik lebih serius dan konsisten dalam melaksanakan tugasnya.
“Pemerintah daerah tidak boleh berjalan sendiri. Setiap dinas harus mampu menggenjot kinerja maksimal demi merealisasikan agenda pembangunan yang telah digagas oleh Mualem bersama Wakil Gubernur Fadhlullah (Dek Fadh),” lanjutnya.
Bang Jack menambahkan, masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera dituntaskan oleh jajaran pemerintah Aceh. Mulai dari penguatan sektor ekonomi, penanggulangan kemiskinan, hingga peningkatan kualitas pelayanan publik. Ia mengingatkan bahwa seluruh instansi harus bekerja lebih keras dan fokus agar visi misi kepemimpinan Mualem–Dek Fadh benar-benar tercapai.
Ini saatnya kita bersatu dalam arah pembangunan. Semua pemangku kepentingan harus mendukung kepemimpinan Mualem dan Dek Fadh untuk menggenjot perekonomian Aceh. Dengan kerja sama yang kuat, Aceh bisa bangkit dan keluar dari jerat kemiskinan, pungkas Bang Jack penuh keyakinan.
