BANDA ACEH – Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Banda Aceh, Reza Munawir, menilai lembaga zakat yang ada di Aceh perlu untuk memperkuat peran publikasi untuk menjaga transparansi lembaga amal tersebut. Menurutnya keterbukaan informasi merupakan bagian dari amanah pengelolaan zakat.
“Lewat media sosial dan website, Baitul Mal bisa membangun komunikasi dua arah yang produktif dengan masyarakat,” kata Reza Munawir dalam Pelatihan Jurnalistik Amil Baitul Mal se-Aceh Tahun 2025 yang digelar di Hotel Grand Nanggroe Banda Aceh, Rabu, 6 Agustus 2025.
Baca Juga: Warga Singapura Kunjungi Baitul Mal Kota Banda Aceh, Bahas Peluang Pengelolaan dan Penyaluran ZIS
Pelatihan jurnalistik ini diikuti oleh 50 peserta yang merupakan amil perwakilan dari Baitul Mal Aceh (BMA) dan Baitul Mal Kabupaten/Kota (BMK) se-Aceh.
Menurut dia, pentingnya penyampaian informasi yang akurat, cepat dan terpercaya oleh lembaga-lembaga publik seperti Baitul Mal, demi menjaga kepercayaan publik terhadap pengelolaan zakat, infak, dan sedekah.
Reza mengatakan publikasi yang konsisten dan berkualitas melalui media digital dapat memperkuat citra positif lembaga. Juga meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menyetorkan zakat dan infaknya serta memperluas dampak sosial program-program Baitul Mal.***
Sumber: Ajnn
