Harga Gabah Tembus Rp 9.000 per Kilogram di Aceh Besar

BERITA, DAERAH, EKBIS17 Dilihat

ACEH BESAR – Harga gabah di Aceh Besar melonjak tajam pada awal panen Musim Tanam (MT) Gadu 2025. Di tiga gampong Kecamatan Darussalam yaitu Lamreh, Krueng Kalee, dan Siem, harga gabah tembus hingga Rp 8.500 per kilogram, jauh di atas Harga Pembelian Pemerintah (HPP) Bulog sebesar Rp 6.500 per kilogram.

Ketua Kelompok Tani Makmue Beusaree Gampong Siem, Hadia Nur, mengatakan harga gabah di tingkat petani saat ini berkisar Rp 8.200 hingga 8.500 per Kilogram.

“Bila petani langsung menjual ke pabrik penggilingan, harganya bisa mencapai 9.000 per kilogram,” kata Hadia Nur.

Baca Juga: Petani Aceh Besar Keluhkan Turunnya Harga Gabah Saat Panen

Namum sayang, di saat harga melonjak, produksi gabah per hektare menurun akibat cuaca kering yang melanda wilayah Aceh Besar.

“Panen petani hanya mencapai 5 sampai 5,5 ton per hektare, belum sampai 6 ton,” kata Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Darussalam, Juliani.

Pun hasil panen turun, tingginya harga gabah menjadi angin segar bagi petani. Khaidir, penyuluh pertanian setempat, mengatakan para petani sangat bersyukur karena harga gabah sangat menguntungkan.

“Semoga harga ini bisa bertahan agar petani semakin sejahtera,” harapnya.***

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *