BPKS dan Mubadala Energy Bahas Dukungan Logistik Pengeboran Andaman

BERITA104 Dilihat

Tangerang – Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Sabang (BPKS) memperkuat sinergi dengan investor global.

Kepala BPKS Iskandar Zulkarnaen memenuhi undangan khusus dari Presiden Direktur Mubadala Energy Indonesia, Abdulla Bu Ali, dalam sebuah pertemuan di sela-sela acara Indonesian Petroleum Association (IPA) di ICE BSD, Tangerang, Banten.

Iskandar hadir bersama jajaran pimpinan BPKS yang terdiri atas anggota Dewan Pengawas Muhammad Iqbal, Wakil Kepala Abdul Manan, Deputi Umum Fajran Zein, Kepala Unit Manajemen Pelabuhan Zulkarnaini, serta Kepala Kantor Perwakilan Jakarta, Masnun.

Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam membuka jalan bagi kolaborasi strategis, khususnya dalam mendukung operasi pengeboran lepas pantai (offshore drilling) Mubadala Energy di kawasan laut Andaman.

Dalam pertemuan tersebut, Kepala BPKS menegaskan kembali komitmennya untuk memberikan dukungan penuh terhadap kelancaran aktivitas Mubadala Energy.

“Kami siap menyambut dan melayani dengan sepenuh hati. Fasilitas dermaga kami siap, lahan kami luas, alat berat, gudang, dan seluruh infrastruktur penunjang pelabuhan bisa kami siapkan untuk mendukung shorebase logistik,” ujar Iskandar Zulkarnaen dalam keterangannya, Selasa (27/5/2025).

Iskandar menyampaikan dukungan ini bukan sekadar kerja sama bisnis, tetapi bagian dari kontribusi nyata BPKS untuk mendukung misi besar Presiden Prabowo Subianto, dalam mewujudkan swasembada energi nasional.

Presiden Direktur Mubadala Energy Indonesia, Abdulla Bu Ali, merespons positif tawaran BPKS. Ia menyampaikan bahwa pihaknya sedang menjalin koordinasi intensif dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan kelancaran operasi pengeboran mereka.

Pihaknya juga mengapresiasi kesiapan dan dukungan BPKS dan dalam waktu dekat Mubadala akan menentukan lokasi shorebase logistik yang paling strategis dan efisien.

Baik Mubadala Energy maupun BPKS sepakat untuk terus menjalin komunikasi yang intens dan koordinasi teknis demi tercapainya tujuan bersama eksplorasi dan produksi energi yang aman, berkelanjutan, dan memberi manfaat luas bagi masyarakat.

Sebagaimana diketahui, mulai dari politisi DPR RI, DPRA, mantan Wali Kota, tokoh-tokoh politik hingga para tokoh masyarakat, menyatakan dukungan penuh agar Sabang dapat dilirik oleh Mubadala Energy sebagai shorebase utama mereka untuk mendukung kegiatan eksplorasi di Blok Andaman.

Dukungan kolektif ini menunjukkan bahwa pilihan terhadap Sabang bukan hanya strategis dari sisi geografis dan infrastruktur, tetapi juga didorong oleh kehendak kuat dari masyarakat dan pemimpin daerah.

Pertemuan ini menjadi wujud nyata semangat kolaboratif antara pemerintah dan pelaku industri dalam membangun masa depan energi nasional.

Dengan terbukanya ruang-ruang dialog yang konstruktif, BPKS berharap ke depan lebih banyak investor strategis yang melihat Sabang bukan hanya sebagai titik geografis, tetapi sebagai mitra pembangunan yang andal dan penuh potensi.

Kolaborasi seperti inilah yang menjadi fondasi kuat menuju Indonesia yang berdaulat energi, mandiri secara ekonomi, dan berdaya saing di kancah global.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *