Harga Emas di Aceh Diprediksi Terus Naik, Berpotensi Bisa Lampaui Rp 6 Juta Per Mayam

BERITA, EKBIS6 Dilihat

BANDA ACEH – Harga emas murni di Pasar Aceh, Banda Aceh, kembali naik akibat dampak dari konflik antara Iran dan Israel, pada Ahad, 15 Juni 2025. Harga logam mulia tersebut hampir mendekati Rp 6.000.000 per mayam.

“Jadi harga emas ini dibandingkan dalam beberapa hari yang lalu ada mengalami kenaikan,” kata Daffa, salah seorang penjual emas di Pasar Aceh.

Dia menyampaikan harga emas hari ini berada di angka Rp 5.800.000 per mayam belum termasuk ongkos pembuatan. Bila dikenakan ongkos pembuatan yang dibanderol maksimal, yakni Rp 180.000 per mayam, maka harga emas Rp 5.980.000 per mayam.

Sementara itu, harga emas sebelumnya hanya Rp 5.630.000 per mayam atau Rp 5.810.000 per mayam termasuk ongkos pembuatan, pada Rabu, 11 Juni 2025.

Kenaikan juga terjadi terhadap harga emas Antam. Harga logam mulia itu hari ini berada di angka Rp 2.015.000 per gram atau naik Rp 40.000 per gram dari harga sebelumnya Rp 1.975.000 per gram.

Selanjutnya harga harga emas jenis 16 dan 17 karat tidak mengalami perubahan dan masih sama seperti pekan lalu. Emas 16 karat dijual Rp 1.400.000 per gram dan 17 karat Rp 1.500.000 per gram.

Pengaruh konflik antara Iran dengan Israel, kata Daffa, turut mempengaruhi harga emas dunia saat ini. Terutama saat konflik dua negara tersebut mulai memanas.

“Kita prediksi harga ini akan terus naik. Bahkan seperti beberapa waktu lalu yang tembus hingga lebih 6.000.000 rupiah per mayam,” ujar Daffa.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *